Selasa, Desember 24, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Peringatan World Cleanup Day, Desa Batuah Laksanakan Aksi Bersih-Bersih Massal

TENGGARONG – Desa Batuah di Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara (Kukar) melakukan kegiatan bersih-bersih dalam rangka peringatan World Cleanup Day (WCD) atau Hari Bersih-bersih Sedunia 2024. Dalam aksi yang berlangsung di sepanjang Jalan Poros Balikpapan-Samarinda ini, sebanyak 1,5 ton sampah berhasil dikumpulkan.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Desa (Pemdes) Batuah dan Rumah Berkah Limbah Kreatif (RLBK). Lebih dari 1.100 relawan dari berbagai elemen masyarakat turut ambil bagian, termasuk pelajar, karyawan perusahaan, lembaga desa, hingga penggiat lingkungan.

Kepala Desa Batuah, Abdul Rasyid menyampaikan kegiatan ini tidak hanya untuk memperingati WCD tetapi juga dirangkaikan dengan HUT ke-25 Desa Batuah. “Agenda ini penting sebagai upaya edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Selain itu, ini bagian dari visi Desa Batuah menuju desa bebas sampah,” ujarnya.

Kegiatan ini juga menjadi salah satu langkah strategis dalam mendukung rencana pengembangan Desa Batuah sebagai destinasi wisata. “Kalau ingin desa wisata, kebersihan lingkungan harus jadi prioritas. Ini tentang bagaimana memberikan kesan positif kepada pengunjung,” tambahnya.

Direktur RLBK Batuah, Nurdin menjelaskan aksi bersih-bersih ini sudah menjadi tradisi tahunan di Desa Batuah. Empat tahun terakhir pelaksanaan WCD semakin terorganisasi dengan sasaran wilayah yang jelas.

“Kami tidak hanya membersihkan, tetapi juga ingin memastikan keberlanjutan pengelolaan sampah di desa. Ini adalah kontribusi kami untuk lingkungan yang lebih baik,” ungkap Nurdin.

Pemdes Batuah berharap kegiatan ini mampu menginspirasi masyarakat untuk menjadikan kebersihan lingkungan sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari. Dengan komitmen ini, Desa Batuah siap memperkuat identitasnya sebagai desa yang peduli lingkungan dan mendukung pengembangan pariwisata berbasis kelestarian.

Aksi bersih-bersih ini membuktikan kolaborasi antara pemerintah desa, masyarakat, dan penggiat lingkungan dapat menghasilkan dampak positif yang berkelanjutan. “Kegiatan ini adalah bukti nyata semangat kebersamaan warga Desa Batuah. Kita ingin Desa Batuah menjadi contoh bagi desa-desa lain,” tutup Rasyid. (adv)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER