Senin, Juni 30, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkab Kukar Gandeng BI Dorong Pertanian Berkelanjutan Berbasis Bio-Invigorasi

TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) menjalin kemitraan strategis dengan Bank Indonesia (BI) untuk mengembangkan pertanian berbasis bio-invigorasi dan sistem LEISA (Low External Input Sustainable Agriculture).

Program peningkatan produktivitas ini secara resmi dimulai di kawasan sawah Kelurahan Bukit Biru sebagai pilot project. Kegiatan kick-off ditandai dengan seremoni pembukaan oleh Kepala Distanak Kukar, Muhammad Taufik, Rabu (14/5/2025).

“Segala bentuk intervensi kita arahkan untuk meningkatkan indeks pertanaman dan produktivitas padi sebagai bagian dari strategi swasembada pangan Kukar,” ungkap Taufik.

Ia menambahkan, kerja sama ini juga bagian dari dukungan BI untuk menjaga stabilitas harga dan menekan laju inflasi, dimana sektor pertanian menjadi komponen penyumbang inflasi yang cukup signifikan, terutama komoditas hortikultura seperti cabai, tomat, dan sayuran.

Inovasi pertanian berkelanjutan ini melibatkan penerapan teknologi bio-invigorasi pada benih padi, didukung oleh pendekatan ramah lingkungan yang mengurangi ketergantungan pada input kimia tinggi.

Taufik berharap model kolaborasi ini bisa direplikasi di kawasan pertanian lain di Kukar, khususnya di lima zona pengembangan pertanian utama yang telah ditetapkan Pemkab Kukar.

“Kalau sukses di Bukit Biru, kita siap kembangkan ke kawasan pertanian lainnya. Teknologi ini bisa disesuaikan dengan kondisi lokal dan menjadi solusi bagi produktivitas lahan rendah,” tutupnya. (adv)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER