TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) berupaya mempercepat pengembangan kawasan industri di Kecamatan Marangkayu melalui peningkatan infrastruktur dasar. Salah satunya perbaikan akses jalan penghubung Desa Santan Ulu dan Santan Ilir.
Langkah ini menyusul rekomendasi DPRD Kukar dalam Rapat Paripurna Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran 2024, yang menekankan pentingnya konektivitas wilayah penopang industri.
Sekretaris Kabupaten Kukar, Sunggono, menyebut infrastruktur jalan menjadi urat nadi utama bagi kelancaran distribusi hasil produksi, khususnya dari pabrik Crude Palm Oil (CPO) dan kebun-kebun kelapa sawit rakyat yang tersebar di Marangkayu dan Muara Badak.
“Perbaikan akses jalan Santan Ulu-Santan Ilir akan menjadi prioritas, karena sangat vital mendukung kelancaran kawasan industri di Marangkayu,” ujar Sunggono, Senin (28/4/2025).
Ia menjelaskan, program tersebut sudah selaras dengan rencana pembangunan Kukar tahun ini. Selain meningkatkan mobilitas, proyek ini juga diharapkan mampu menggerakkan perekonomian lokal dan membuka lapangan kerja baru.
“Kalau akses jalan memadai, maka perputaran ekonomi akan lebih cepat. Ini bagian dari upaya kami mempercepat pertumbuhan kawasan industri berbasis potensi daerah,” jelasnya.
Pemkab Kukar pun akan terus mendorong sinergi lintas sektor untuk memastikan pembangunan berjalan efektif dan berkelanjutan. (adv)
