TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus mendorong peningkatan peran strategis perempuan dalam pembangunan daerah. Salah satunya melalui dukungan terhadap organisasi perempuan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kutai Kartanegara (Kukar) telah membentuk kepengurusan baru periode 2025-2030.
Pembentukan pengurus GOW berlangsung dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-5 yang digelar di Pendopo Odah Etam, Tenggarong, Kamis (15/5/2025). Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Kabupaten Kukar, Sunggono dan dihadiri Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar, Hero Suprayetno.
Dalam sambutannya, Sunggono menyampaikan apresiasi atas peran aktif GOW dalam mendukung agenda pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Ia berharap kepengurusan baru mampu mengoptimalkan potensi seluruh anggota yang berasal dari berbagai latar belakang organisasi.
“Dengan formasi pengurus baru, saya yakin GOW Kukar dapat semakin berkontribusi dalam pembangunan. Perempuan memiliki peran penting dalam pengambilan keputusan, baik di tingkat keluarga, masyarakat, maupun pemerintahan,” tegasnya.
Ia juga menekankan GOW bukan sekadar organisasi sosial, tetapi juga mitra strategis pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan yang berpihak pada perempuan dan anak. Bahkan, dalam beberapa forum resmi, GOW dinilai aktif memberikan masukan konstruktif kepada Pemkab Kukar.
“GOW punya ruang besar untuk menyuarakan kepentingan perempuan dan anak. Pemerintah terbuka menerima masukan agar program-program yang dijalankan makin responsif dan merata,” tambah Sunggono.
Dengan terbentuknya kepengurusan baru ini, Pemkab Kukar berharap GOW dapat menjadi motor penggerak dalam pemberdayaan perempuan di berbagai sektor. Termasuk pendidikan, ekonomi kreatif, sosial budaya, hingga partisipasi politik. (adv)
