TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Sosial (Dinsos) menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada puluhan nelayan kerang dara di Kecamatan Muara Badak yang terdampak gagal panen.
Sebanyak 52 orang dari total 299 nelayan yang terdampak tercatat sebagai penerima bantuan. Mereka terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinsos Kukar, Yuliandris Suherdiman, menjelaskan pendistribusian bansos ini dilakukan secara selektif dan berbasis data agar tepat sasaran. “Kami mengacu pada data DTKS agar bantuan diberikan kepada mereka yang memang tergolong kurang mampu,” ujarnya, Jumat (7/3/2025).
Bentuk bantuan yang disalurkan berupa paket sembako berisi kebutuhan pokok, seperti beras, minyak goreng, gula, dan makanan siap saji seperti ikan dan daging dalam kaleng.
Sementara untuk nelayan lainnya yang terdampak namun tidak masuk dalam DTKS, bantuan atau kompensasi akan ditangani oleh pihak perusahaan terkait, yakni Pertamina, yang juga memiliki program tanggung jawab sosial terhadap masyarakat sekitar wilayah operasional.
“Kita harus pastikan setiap bantuan tersalurkan dengan bijak. Tidak semua nelayan kerang dara termasuk keluarga prasejahtera, karena itu proses verifikasi sangat penting,” jelas Yuliandris.
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab dalam memberikan respons cepat terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat, terutama yang terdampak musibah atau bencana ekonomi lokal. (adv)
