TENGGARONG – Pemerintah Kelurahan Maluhu akan merilis film pendek berdurasi sekitar 10 menit berisi sejarah berdirinya Maluhu hingga kini menjadi salah satu kelurahan di Kecamatan Tenggarong. Film pendek itu akan diputar pada hari pertama perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Kelurahan Maluhu, pada 21 Mei 2024.
Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro, menyebut film yang akan diputar dan dinikmati bersama oleh masyarakat Kelurahan Maluhu itu, mengulas sejarah Kelurahan Maluhu secara singkat. Dimulai dari program pemerintah pusat berupa transmigrasi yang dilaksanakan pada 1970, dari Pulau Jawa ke Kalimantan Timur, yakni Kutai Kartanegara (Kukar).
“Intinya anak cucu kita di (Kelurahan) Maluhu tahu sejarahnya, banyak pengorbanan dan perjuangan,” ungkap Tri Joko Kuncoro. Dalam alur cerita pun akan ditambah sedikit adegan dramatis, agar menarik para penonton untuk menonton film pendek tersebut.
Proses syuting film pendek sudah mulai berjalan dengan memanfaatkan masyarakat Kelurahan Maluhu sebagai pemeran pendukung. Melibatkan sekitar 15-20 pemain.
Diketahui, HUT ke-54 Kelurahan Maluhu akan diselenggarakan selama dua hari, yaitu 21-22 Mei 2024, di Sasana Krida Bhakti Kelurahan Maluhu. Pada hari pertama akan diselenggarakan pembacaan doa, pemotongan tumpeng, dan Festival Ingkung.
Untuk hari kedua, Pemerintah Kelurahan Maluhu menyelenggarakan Tabligh Akbar. Rencananya mengundang penceramah atau dai dari Kota Samarinda.
Untuk tumpeng dan Festival Ingkung, Kelurahan Maluhu mengajak masing-masing RT, lbaga, LSM, paguyuban hingga sekolah-sekolah di Kelurahan Maluhu membawa masing-masing. Kemudian dikumpulkan dan makan bersama seluruh masyarakat, layaknya tradisi Beseprah.
Tahun ini perayaan HUT dibuat lebih sederhana. Namun selama pelaksanaan HUT Kelurahan Maluhu  akan tetap mengundang dan memfasilitasi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Maluhu.
“Kami tetap melibatkan teman-teman UMKM, kemarin juga dibantu rombong dari Baznas, nanti mereka bisa berjualan untuk menghidupkan UMKM sektor ekonomi di Maluhu,” tutup Tri. (adv)