TENGGARONG – Tidak hanya menambah gedung pelayanan di RSUD AM Parikesit, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) juga membangun rumah sakit daerah di Kecamatan Muara Badak. Peletakan batu pertama akan segera dilakukan.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar, dr Martina Yulianti, Selasa (23/5/2023). Martina mengatakan, belum maksimalnya anggaran yang dialokasikan pada APBD Kukar 2023 murni, maka baru beberapa bangunan yang terealisasi. Dia memastikan akan terealisasi pada APBD Kukar 2023 perubahan.
“Diharapkan di (APBD Kukar) perubahan akan dibangun sisanya, supaya 2024 bisa beroperasi maksimal,” ungkap Martina, Senin (22/5/2023).
Untuk pemenuhan Sumber Daya Manusia (SDM) yang akan bekerja di rumah sakit Kecamatan Muara Badak, Martina menyebut akan dipersiapkan rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2023. Â “Kita titipkan (tenaga kesehatan) dulu di beberapa faskes yang ada,” tutup Martina.
Diketahui, rumah sakit di Kecamatan Muara Badak dibangun dengan anggaran mencapai Rp 67,7 miliar. Di atas lahan seluas 5 hektare yang berada di Desa Tanjung Limau. Dengan klasifikasi rumah sakit tipe C. (adv)
