TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) kembali mencatat prestasi positif dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2024. Pada evaluasi Semester I, Kukar berhasil meraih nilai BB, menunjukkan kemajuan signifikan dalam tata kelola pemerintahannya. Capaian ini sejajar dengan Pemerintah Kota Balikpapan dan Bontang, yang juga mendapat nilai BB dengan indeks 70,1.
Prestasi ini disampaikan oleh Tim Evaluator Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) dalam Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) yang digelar di Balikpapan. Sementara itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) berhasil mencapai nilai A dengan indeks 80,1, mendekati predikat tertinggi SAKIP.
Sekretaris Kabupaten Kukar, Sunggono, menyambut baik pencapaian ini dan menekankan pentingnya upaya berkelanjutan untuk terus meningkatkan kinerja pemerintahan. “Meski hasil ini patut diapresiasi, kami akan terus melakukan evaluasi untuk memperbaiki aspek yang masih memerlukan perhatian, terutama dalam meningkatkan predikat yang sudah diraih,” ujarnya.
Sunggono juga menegaskan pentingnya menjadikan akuntabilitas kinerja sebagai indikator utama dalam setiap evaluasi internal. Ia meminta seluruh jajaran Pemkab Kukar untuk fokus pada perbaikan administrasi dan pendalaman indikator kinerja yang dinilai.
“Kita masih punya waktu enam bulan lagi di tahun 2024, dan saya optimis dengan kerja keras bersama, kita dapat meningkatkan hasil penilaian di akhir tahun,” tambahnya.
Catatan khusus terkait kinerja juga diberikan kepada jajaran Pemkab Kukar agar mereka dapat memahami dan memperbaiki data yang digunakan untuk penilaian berikutnya. Evaluasi ini diharapkan dapat mendorong Kukar mencapai predikat yang lebih tinggi dalam SAKIP di masa mendatang. (ADV)