SAMARINDA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltim menggelar rapat persiapan Gerakan Nasional Aksi Bergizi bersama instansi terkait, Senin (17/10/2022). Gerakan Nasional Aksi Bergizi di antaranya akan diisi kegiatan senam dan sarapan bersama.
Dalam rapat persiapan kegiatan tersebut, Sub-Koordinator Promosi Kesehatan dan Kesehatan Lingkungan Dinkes Kaltim Muhammad Maulana Fahmi mengatakan, Gerakan Nasional Aksi Bergizi akan digelar secara serentak di seluruh Indonesia pada 26 Oktober 2022.
Provinsi Kaltim turut menjadi bagian dalam agenda nasional yang diinisiasi oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) ini. Gerakan Nasional Aksi Bergizi juga dilaksanakan untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda dan menyambut Hari Kesehatan Nasional, 12 November 2022.
“Jadi kami memohon bantuan dan dukungan terlaksananya kegiatan tersebut. Nanti kita adakan lagi rapat lanjutan pada 24 Oktober,” kata Fahmi kepada seluruh peserta rapat persiapan Gerakan Nasional Aksi Bergizi yang dilaksanakan secara virtual melalui zoom meeting, Senin (17/10/2022).
Rangkaian agenda Gerakan Nasional Aksi Bergizi nantinya diisi dengan kegiatan senam dan sarapan bersama, serta gerakan meminum tablet tambah darah (TTD) bagi siswi SMP/SMA untuk mencegah penyakit anemia. Kegiatan ini juga akan dimasukkan dalam catatan Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI).
“Gerakan minum TTD ini ditargetkan bisa melibatkan 300 siswi per sekolah,” ujar Fahmi.
Gejala anemia memang menjadi perhatian Kemenkes saat ini. Mengingat dari data yang disampaikan, sebesar 32 persen remaja di Indonesia dalam rentang usia 15-24 tahun mengalami gejala anemia.
Tujuan dari pelaksanan Gerakan Nasional Aksi Bergizi ini diharapkan dapat meningkatkan literasi warga sekolah tentang pentingnya konsumsi gizi seimbang bagi anak dan remaja. (adv/diskominfokaltim)