Selasa, Mei 13, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

DLHK Kukar Kembangkan Bank Sampah ASRI Jadi Model Pengelolaan Sampah Berbasis Warga

TENGGARONG – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kutai Kartanegara (Kukar) memperkuat solusi pengelolaan sampah mulai dari sumber. Salah satunya melalui Bank Sampah ASRI yang baru diresmikan di Kelurahan Bukit Biru.

Bank Sampah ASRI yang dibangun di Jalan Gereja ini merupakan bentuk kolaborasi antara DLHK Kukar dan masyarakat setempat. Pemerintah daerah memberikan dukungan penuh mulai dari pembangunan fisik hingga penyediaan alat operasional, seperti mesin press dan kendaraan angkut.

“Bank sampah bukan sekadar tempat menampung sampah, tapi strategi jitu untuk mengurangi beban TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Bekotok dan mengubah sampah menjadi bernilai ekonomis,” jelas Kepala DLHK Kukar, Slamet Hadiraharjo.

Menurut Slamet, Bank Sampah ASRI menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Kukar dalam mendorong pengelolaan sampah dari hulu, bukan hanya fokus pada pembuatan TPA.

“Pemenuhan sarana dan prasarana seperti mesin press dan kendaraan pengangkut masuk dalam program dedikasi untuk keberlanjutan lingkungan di daerah,” tuturnya.

Total anggaran yang digelontorkan untuk Bank Sampah ASRI mencapai hampir Rp 400 juta. Rinciannya, pembangunan fisik sekitar Rp 226 juta, kendaraan roda tiga Rp 61,5 juta, dan alat hidrolik press senilai Rp 124 juta.

Tak hanya di Bukit Biru, DLHK juga siap membangun Bank Sampah di Kelurahan Maluhu dan desa-desa lainnya di Kukar. Harapannya, upaya ini dapat mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam memilah dan mendaur ulang sampah sejak dari rumah tangga.

“Kita butuh partisipasi seluruh warga. Semakin banyak bank sampah, semakin panjang usia TPA kita, dan sampah jadi peluang ekonomi,” pungkas Slamet. (adv)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER