TENGGARONG – Jalan trans kecamatan yang menghubungkan Kecamatan Kenohan dengan Kecamatan Kembang Janggut dan Tabang, rusak parah. Jalan yang berstruktur tanah di Desa Teluk Muda, Kecamatan Kenohan itu membuat kendaraan roda 4 ke atas terjebak ambles. Antrean panjang kendaraan pun terjadi.
Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kutai Kartanegara (Kukar), Restu Irawan mengatakan perbaikan jalan ini sudah masuk anggaran 2023. Dialokasikan Rp 17 miliar untuk perbaikan permanen, yaitu dengan pengerasan jalan dan semenisasi. Bahkan katanya, rencana perbaikan jalan itu sudah masuk tahap pelelangan.
“Tahun ini selesai untuk ruas Teluk Muda,” sebut Restu Irawan, Rabu (15/3/2023). Penanganan sementara katanya, juga sudah masuk dalam rencana DPU Kukar. Karena material yang diperlukan belum ada, pengerjaan belum bisa terlaksana. Perbaikan jalan yang mengalami kerusakan mencapai 1 kilometer (km) itu urung terlaksana.
Material batu besar dihamparkan pada jalan yang rusak agar kendaraan bisa kembali melintas dengan normal untuk sementara waktu. “Pas kemarin sore kami dropping material dan malamnya alat datang kami langsung kerjakan,” tutupnya.
Sementara, Sekretaris Kabupaten (Sekkab), Sunggono, menanggapi dengan menginstruksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk memperhatikan masalah ini. Salah satunya dengan meminta perusahaan angkutan Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit untuk mengurangi jumlah angkutannya. Terutama angkutan dari Kecamatan Kenohan ke Kota Bangun.
“Untuk itu diminta Dinas Perkebunan melakukan komunikasi dan membuat surat imbauan kepada perusahaan kelapa sawit terkait pembatasan angkutan TBS dan angkutan berat lainnya, kecuali angkutan sembako dari Kecamatan Kenohan ke Kecamatan Kota Bangun,” pungkas Sunggono. (adv/en)
