TENGGARONG – Pemerintah Desa (Pemdes) Tani Bhakti, Kecamatan Loa Janan, menggandeng Polsek Loa Janan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah rumah tangga secara ramah lingkungan. Inisiatif ini tidak hanya bertujuan menjaga kebersihan, tetapi juga memberdayakan warga melalui pengelolaan sampah yang efektif dan bernilai ekonomi.
Sosialisasi yang berlangsung Selasa (12/11/2024) di Gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Tani Bhakti ini dihadiri 14 ketua Rukun Tetangga (RT), perwakilan pemerintah kecamatan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), serta perwakilan dari PT Insani Bara Perkasa dan PT Buma.
Kepala Desa Tani Bhakti, M Amin, menekankan pentingnya edukasi kepada perangkat desa dan ibu-ibu PKK mengenai pemilahan sampah organik dan non-organik. Ia juga mendorong pemanfaatan sampah menjadi produk yang bernilai guna sebagai upaya untuk mengurangi dampak negatif sampah di lingkungan rumah tangga.
“Kami ingin membangun kesadaran masyarakat bahwa menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama,” jelas Amin.
Untuk mendukung inisiatif ini, Pemdes Tani Bhakti telah mengalokasikan anggaran khusus demi terciptanya pengelolaan sampah yang terstruktur, berkelanjutan, dan berbasis komunitas.
Dalam sosialisasi ini, peserta mendapatkan pelatihan praktis dari narasumber terkait teknik pengelolaan sampah yang mudah diterapkan di rumah. Diharapkan, langkah ini dapat membangun budaya baru dalam pengelolaan sampah secara mandiri dan berkelanjutan.
Kapolsek Loa Janan, AKP Iswanto menyatakan dukungannya terhadap program ini. Menurutnya, pengelolaan sampah bukan hanya upaya menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.
Kolaborasi ini diyakini mampu memberikan dampak nyata dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan nyaman di Desa Tani Bhakti. Dengan partisipasi aktif masyarakat dan dukungan dari pemerintah desa, program ini optimistis dapat menjadi solusi strategis dalam menjaga kelestarian lingkungan.
“Kami sangat mendukung inisiatif seperti ini. Pengelolaan sampah adalah salah satu cara menciptakan kehidupan masyarakat yang lebih sejahtera,” ujar AKP Iswanto.
Desa Tani Bhakti kini berharap langkah ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kecamatan Loa Janan dalam menerapkan pengelolaan sampah berbasis lingkungan. Dengan kolaborasi yang erat antara pemerintah dan masyarakat, perubahan menuju lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan bukanlah hal yang mustahil. (adv)
