TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Sosial (Dinsos) terus memperkuat komitmennya dalam mendukung kelompok rentan melalui program bantuan sosial Kukar Idaman. Sepanjang 2024, lebih dari 10.800 warga telah menerima bantuan uang tunai sebagai wujud perhatian Pemkab terhadap kesejahteraan masyarakat.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinsos Kukar, Yuliandris menyebutkan program ini ditujukan untuk membantu lansia terlantar, penyandang disabilitas, dan anak-anak tanpa pengasuhan. Bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 200 ribu per bulan diberikan guna memenuhi kebutuhan dasar mereka.
“Pada anggaran murni, tercatat sebanyak 7.703 penerima manfaat. Sedangkan melalui anggaran perubahan, jumlah penerima bertambah hingga lebih dari 3.000 orang. Total penerima manfaat program ini mencapai lebih dari 10.800 warga,” ujar Yuliandris, Kamis (14/11/2024).
Program ini menjadi salah satu bentuk nyata dukungan Pemkab Kukar dalam pengentasan kemiskinan. Bantuan yang disalurkan diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat rentan sekaligus memberikan peningkatan kualitas hidup bagi mereka.
“Bantuan ini kami fokuskan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan, seperti lansia terlantar, anak-anak tanpa pengasuhan, dan penyandang disabilitas. Kami ingin memastikan kebutuhan dasar mereka tetap terpenuhi,” tambahnya.
Selain bantuan tunai, Dinsos juga melaksanakan berbagai program pemberdayaan yang dirancang untuk meningkatkan kemandirian kelompok rentan. Program Kukar Idaman ini tidak hanya menjadi solusi sementara, tetapi juga bagian dari strategi jangka panjang untuk mengurangi kemiskinan di daerah.
“Kami memastikan bahwa program ini tepat sasaran dan memberikan dampak nyata. Dukungan dari Pemkab Kukar sangat penting dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera, mandiri, dan inklusif,” tegas Yuliandris.
Bantuan sosial ini mencerminkan keseriusan Pemkab Kukar untuk hadir bagi masyarakat yang membutuhkan. Program ini diharapkan dapat memperkuat solidaritas sosial, menciptakan rasa aman, dan mendorong pemerataan kesejahteraan di seluruh wilayah Kutai Kartanegara.
Dengan jumlah penerima manfaat yang terus bertambah, program bantuan sosial ini menjadi tonggak penting dalam membangun Kukar yang lebih adil, inklusif, dan sejahtera. (adv)