TENGGARONG – Akses komunikasi yang lebih baik di Kutai Kartanegara (Kukar) semakin dekat dengan kenyataan. Pemerintah Kabupaten Kukar melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) akan segera membangun tower repeater atau penguat sinyal di sembilan desa yang selama ini terkendala akses komunikasi. Pembangunan infrastruktur vital ini telah memasuki tahap persiapan lelang, dan diharapkan selesai dalam waktu dekat.
Sembilan desa yang akan menikmati manfaat dari pembangunan tower penguat sinyal ini tersebar di beberapa kecamatan, termasuk Desa Rebaq Rinding, Desa Kayu Batu, dan Desa Perian di Kecamatan Muara Muntai; Desa Santana Ulu dan Desa Santan Tengah di Kecamatan Marangkayu; serta Desa Sepatin dan Desa Kutai Lama di Kecamatan Anggana. Selain itu, Desa Sungai Bawang di Kecamatan Muara Badak dan Desa Lain Telihan di Kecamatan Kenohan juga termasuk dalam proyek tersebut.
Kepala Bidang Layanan Aplikasi Informatika (Aptika) Diskominfo Kukar, Eri Haryono, mengonfirmasi bahwa persiapan telah mencapai tahap pemanggilan kepala desa untuk memastikan kesiapan lokasi lahan pembangunan tower. “Setelah ini, kami akan mengajukan proses lelang pengerjaan fisik. Jika semuanya berjalan sesuai rencana, tower akan beroperasi pada bulan Juli atau Agustus,” jelas Eri.
Pembangunan tower penguat sinyal ini merupakan respon dari usulan masyarakat yang disampaikan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes). Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di desa-desa yang selama ini kesulitan mengakses layanan komunikasi.
“Tahun ini, kami fokus pada desa-desa yang paling membutuhkan, dan tahun depan akan menyasar dusun dan RT-RT terpencil lainnya,” tambah Eri.
Dengan hadirnya tower penguat sinyal ini, diharapkan konektivitas dan akses informasi bagi masyarakat di wilayah-wilayah tersebut akan semakin mudah dan lancar. (ADV)