TENGGARONG – Guna mendukung pelestarian kebudayaan lokal dan memperkuat identitas daerah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Festival Pekan Budaya Bahari di Taman Kota Raja Tenggarong.
Selama empat hari, mulai 14 hingga 18 Agustus 2024, festival ini menjadi panggung bagi para pelaku seni dan budaya dari berbagai komunitas di Kecamatan Tenggarong untuk menampilkan bakat dan karya mereka.
Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar, Puji Utomo, menjelaskan bahwa festival ini dirancang sebagai ruang bagi para seniman lokal yang selama ini aktif berlatih, agar dapat mengeksplorasi potensi seni mereka secara lebih luas. “Pemerintah daerah berkomitmen untuk memfasilitasi para pelaku seni, agar mereka terus mengembangkan bakat dan menjaga kelestarian budaya lokal,” ujar Puji.
Dengan dukungan penuh dari masyarakat yang antusias terhadap kebudayaan lokal, festival ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkenalkan kembali nilai-nilai budaya yang berakar di Kukar. Puji menekankan bahwa peran seni dan budaya sangat penting di tengah era modernisasi, terutama dengan Kalimantan Timur yang kini menjadi Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kami berharap, dengan adanya festival ini, seni dan budaya di Kukar terus berkembang dan menjadi ciri khas daerah yang membedakannya dari wilayah lain,” tutup Puji Utomo. (Adv)
