BONTANG – Pemerintah Kota Bontang diminta agar tidak mengulangi kesalahan yang terjadi pada event Student Expo beberapa waktu lalu, yang sempat viral karena menampilkan fashion show transgender serta pertunjukan DJ. Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Harris.
Menurut Agus Harris, pemerintah kota harus mampu memberikan pendidikan yang bijak dan baik kepada masyarakat. Ia menyatakan bahwa walaupun diizinkan untuk menghibur masyarakat, tetap harus memberikan edukasi.
“Menurut pendapat saya, penampilan yang kurang beradab seperti itu sebaiknya tidak ditampilkan. Karena penontonnya tidak hanya orang dewasa, tetapi juga banyak anak kecil di sana,” tegasnya saat diwawancarai oleh awak media beberapa waktu lalu.
Menurut Agus Harris, pertunjukan yang terjadi dalam event Student Expo beberapa waktu lalu tidak mendidik. Ia mengingatkan pada visi Pemerintah Kota Bontang, yaitu ‘Terwujudnya Kota Bontang yang Hebat dan Beradab’.
“Saya yakin pada kasus sebelumnya ada kesalahan komunikasi yang terjadi. Masih ada banyak kegiatan dari 77 event wisata yang belum dilaksanakan. Saya berharap pemerintah kota lebih memperhatikan dengan baik sisa event yang akan dilaksanakan,” ujarnya.
Agus Harris mengingatkan kembali agar pemerintah kota lebih memperhatikan setiap event yang akan diselenggarakan. Karena setiap event tersebut memiliki pengunjung atau penonton dari berbagai usia, tidak hanya orang dewasa tetapi juga anak-anak.
“Apapun jenis event yang akan diadakan, harus menjunjung budaya dan adat ketimuran,” tegasnya. (adv/en)